Bogor - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyampaikan pidato saat memimpin upacara penutupan Diklat Pelatih Inti Bela Negara Tingkat Nasional 2015 di kampus Universitas Pertahanan, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/11/2015). Diklat yang diikuti 183 peserta dari berbagai komponen masyarakat termasuk anggota Senkom Mitra polri dari wilayah Jabodetabek tersebut bertujuan melatih serta membekali para peserta dengan berbagai keterampilan sebagai kader bela negara
Kepala Badan Pendidikan Kilat Kementerian Pertahanan, Mayor Jenderal Hartind Asrin mengatakan program bela negara yang diselenggarakan lembaganya program tersebut merupakan implementasi dari kebijakan umum Presiden Joko Widodo di sektor pertahanan.program bela negara merupakan salah satu dari upaya kebijakan pemerintah dalam pemberdayaan pertahanan negara yang diatur pada Peraturan Presiden nomor 97 tahun 2015 tentang Kebijakan Umum Pertahanan Negara
Hadir dalam penutupan Diklat Pelatih Inti Bela Negara Tingkat Nasional 2015,Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu,Ketua Umum senkom Mitra Polri H.Muhamad Sirot, S.H, S.I.P. dan berbagai unsur yang terkait , Menhan menegaskan bahwa bela negara berbeda dengan wajib militer. pelatihan dengan berbagai kemampuan dan keterampilan. Diharapkan usai diklat ini, setiap peserta dapat menjadi 'guru' dalam menyebarkan semangat bela negara ke lingkup yang lebih luas lagi ke masyarakat.
Komentar
Posting Komentar